loading...
loading...
Kematian memang peristiwa yang paling menakutkan bagi semua
orang. Keinginan untuk tetap mempertahankan hidup datang karena ada banyak
tanggung jawab yang mesti diemban dalam kehidupan. Walau begitu, tak jarang
banyak orang yang dijemput ajal sebelum semua tanggung jawab dan keinginannya
terkabulkan.
Seorang suster yang tidak mau disebutkan namanya mengungkap
berbagai penyesalan yang datang dari pasiennya. Suster ini merawat pasien di
masa kritis hingga kematian mendatangi mereka. Tak jarang para pasien ini
mencurahkan perasaan dan keinginan mereka di masa hidup sambil mengenang
penyesalan-penyesalan mereka yang tak terobati.
Ketika seseorang dijemput kematian, sikap bijaksanana
akan datang. Walau terlambat, tetapi berbagi kebijaksanaan bagi orang yang
masih hidup tentu akan sangat berharga sebagai pelajaran bagi kita agar lebih
menghargai makna kehidupan. Ini beberapa penyesalan pasien yang diungkapkan
oleh sang suster :
- Aku berharap aku dulu
memiliki keberanian untuk jujur menjalani hidupku, bukan menjalani
kehidupan yang diharapkan orang lain.
Keinginan untuk meraih sesuatu yang diinginkan oleh pribadi tentu adalah
hal yang baik. Namun seringkali diri kita terbentur oleh rasa gengsi, pengaruh
keluarga, atau teman sehingga kehidupan yang kita inginkan itu dikikis secara
perlahan.
- Aku berharap dulu aku tidak bekerja begitu keras.
Pria atau wanita yang aktif bekerja seringkali
merasakan penyesalan ketika jatuh sakit akibat terlalu lelah. Umumnya mereka
tidak memberikan waktu bagi tubuhnya untuk beristirahat sejenak. Akibatnya,
mereka kehilangan kemampuan untuk bertahan. Pesan dari pasien ini sangat
berharga bagi kita yang selama ini tidak menghargai arti istirahat dan refreshing.
- Aku berharap dulu aku
memiliki keberanian untuk mengekspresikan perasaanku.
Mengekspresikan perasaan kepada orang lain seringkali terpendam akibat
rasa malu, takut, dan sungkan. Pasien ini berpesan kepada diri kita agar lebih
terbuka kepada orang lain dengan mengungkapkan apa yang kita rasakan dalam
hati. Terkadang, penyakit datang dari dalam perasaan.
- Aku berharap dulu aku
tetap kontak dengan teman-temanku.
Hal yang sangat menyedihkan ketika kita kehilangan sahabat-sahabat
terbaik kita akibat kita tidak pernah meluangkan waktu untuk bersama mereka. Sahabat
dekat tentu akan sangat memahami kita sebagai bagian dari keluarga. Oleh karenanya,
jangan pernah kehilangan sahabat terbaik Anda!
5. Aku berharap dulu aku membiarkan diriku untuk lebih
bahagia.
Rasa bahagia seringkali muncul dari hal-hal sederhana. Namun
terkadang orang lebih mempedulikan hal-hal yang bersifat lahiriah sebagai
indikator kebahagiaan. Pesan dari pasien ini adalah membiarkan diri kita untuk
menikmati hal-hal sederhana dalam hidup yang membimbing kita pada kebahagiaan
yang hakiki.
loading...
Shocking! Ini Kisah Suster yang Mengungkap Penyesalan Pasiennya sebelum Meninggal!
4/
5
Oleh
Pur Ketan Item