loading...
loading...
Anda mungkin kadang dibuat bingung dengan uang. Di satu sisi, Anda ingin menabung. Tetapi karena punya utang, Anda juga harus mengalokasikan sebagian untuk membayar utang tersebut.
Meski membuat skala prioritas, terkadang Anda masih bingung untuk menentukan mana yang lebih penting. Namun sebenarnya, semua ini tergantung pada kondisi keuangan dan harapan untuk masa depan.
Berikut hal yang harus Anda pertimbangkan ketika dihadapkan pada dua pilihan itu?
1. Evaluasi keadaan saat ini
Untuk mendapatkan gambaran, ide terbaik adalah pertama-tama menentukan status keuangan Anda saat ini. Merekam semua utang yang harus Anda dibayar bulanan, mulai dari kartu kredit dan cicilan KPR, hingga biaya kuliah atau pinjaman dari teman.
Tuliskan jumlah utang dan bunga yang harus di bayar. Juga tuliskan berapa banyak uang yang Anda miliki di masa pensiun, termasuk tabungan dan investasi. Setelah itu bandingkan dengan tujuan keuangan Anda.
Dari sini, Anda bisa mendapatkan gambaran mulai dari mana Anda bisa memulai yang akan memandu Anda untuk membuat keputusan yang tepat untuk situasi Anda.
2. Buat perhitungan
Sekarang, saatnya untuk mengevaluasi utang yang tidak hanya dapat meminimalkan stres, tapi membuat perhitungan yang masuk akal secara fiskal. Sangat penting untuk mengetahui berapa banyak utang yang menggerogoti finansial Anda sebenarnya. Termasuk menghitung berapa banyak setiap pinjaman yang mengurangi dana Anda per tahun.
Kemudian, mencari tahu (atau membuat perkiraan) berapa banyak tabungan yang bisa didapat.
Sekarang periksa apakah utang lebih banyak daripada uang yang ada di tabungan. Jika itu terjadi, Anda mungkin harus fokus lebih agresif untuk melunasi utang saat ini. Jika tidak, Anda bisa bernapas lega dan merasa nyaman dengan kehidupan finansial Anda.
3. Mencari keseimbangan
Bahkan jika Anda membuat prioritas terhadap salah satu, mungkin itu bukan ide yang baik jika Anda mengabaikan baik tabungan atau pembayaran utang. Mereka berdua adalah bagian penting dari kehidupan keuangan yang sehat yang membuat Anda siap untuk menyongsong masa depan dengan aman secara finansial. Anda bisa membuat keseimbangan sendiri dengan membagi persentase tertentu dari dana yang tersedia untuk utang dan untuk tabungan.
Terlepas dari kombinasi terbaik tentang keseimbangan, sangat penting juga bagi Anda untuk memiliki komitmen dan dana darurat. Pondasi ini sering membuat perbedaan dalam memutus siklus utang, membantu Anda menghindari jatuh ke dalam utang atau kesulitan keuangan yang semakin dalam.
Para ahli umumnya merekomendasikan untuk menyisihkan tiga sampai sembilan bulan penghasilan sebagai dana darurat, tergantung pada apakah Anda bisa terus bekerja dan sumber pendapatan lain.
loading...
Pilih Mana, Menabung Atau Lunasi Utang Sekaligus?
4/
5
Oleh
reza
4 comments